Membuat Bootable CD Windows PE
Mungkin yang anda bayangkan bahwa bootable CD pasti dalam DOS. Namun, adanya Windows PE membuat bootable CD semakin mudah, seakan menggunakan Windows yang ada dalam hardisk. Windows PE dibuat sebagai bootable CD yang digunakan untuk pemeliharaan system. Cara kerjanya yaitu mengambil file-file yang penting dalam CD instalansi Windows dan Windows yang ter-instal, kemudian digabungkan menjadi satu. Sebetulnya Microsoft juga mengeluarkan Windows PE namun terbatas pada OEM dan konsumen enterprise. Padahal software ini sangat berguna bila terjadi kerusakan system. Untuk melakukan recovery data disediakan explorer yang dapat mengakses file pada setiap drive. Masalah system file, sehingga tidak perlu khawatir karena telah mendukung FAT/NTFS/CDFS. Namun software ini hanya bisa dijalankan pada Windows 2000/XP/2003 dan tidak bisa dijalankan pada Windows fersi rendah seperti NT4/Me/9x. plug-ins yang disediakan sangat membantu, dan dapat men-download plug-ins yang diperlukan bila tidak disertakan dalam softwarenya. Plug-ins yang disediakan ada dua jenis, versi gratis dan versi komersial. Dan dapat dilihat daftar plug-ins yang tersedia pada website-nya. Beberapa kelebihan yang terdapat pada Windows PE dibanding bootable dalam bentuk CD antara lain dapat mendukung penuh dalam membaca dan menulis hard disk dengan kapasitas lebih dari 2 TB format NTFS, mencari dan menghapus virus, menggunakan clean boot, remote control dari computer lainya.
Cara instalansi,konfigurasi sampai brum ke CD sebagai berikut:
1. Instalansi PE Builder dengan CD Windows.
sebelumnya kita harus mempersiapkan CD instalansi Windows terlebih dahulu. Lalu pada tahap awal, anda harus meng-copy software PE Builder ke dalam computer. Kemudian lakukan proses extract file dari bentuk zip ke dalam hard disk sesuai dengan folder yang sudah ditentukan. Software PE Builder dapat di download pada website www.nu2.nu secara gratis. Untuk proses berikutnya, cari file “pebuilder.exe” pada folder hasil extract kemudian klik ganda untuk menjalankan programnya. Sesudah program berhasil dibuka lalu masukan CD instalansi Windows XP pada CD-ROM.
2. Konfigurasi direktori Windows.
sesudah menjalankan programnya maka muncul ucapan selamat datang, anda dapat mengklik “next” untuk melanjutkan ke proses berikutnya. Pada pilihan “path to windows installation files” browse drive CD-ROM yang berisi CD windows XP. Kemudian untuk “path to your already installed windows” browse direktori windows yang ter-instal di computer. Pilihan “add files/folder from (custom) directory” dikosongkan saja. Bila semuanya sudah benar, tekan “next”. Bila muncul versi kernel windows yang berbeda, itu disebabkan XP anda belum ditambahkan SP 1. tekan “yes” untuk proses selanjutnya.
3. Konfigurasi plug-ins
Dalam plug-ins akan disediakan sejumlah daftar program yang akan ter-instal pada CD bootable anda. Pilihlah jenis plug-ins yang ingin di install pada daftar, lalu klik tombol “enable/disable”. Bila dalam daftar list ada tulisan enable “yes” maka program-nya akan ikut ter-instal. Tidak semuanya plug-ins bisa digunakan, anda harus men-download plug-ins terlebih dahulu pada websitenya. Tekan tombol “add” untuk menembahkan plug-ins baru dengan format *.CAB sedangkan untuk menghapus dapat menekan tombol “remove”. Untuk mengetahui lebih lanjut informasi tentang plug-ins dapat mengunakan feature plug-ins help.
4. Konfigurasi output.
Berikutnya, tentukan tempat penyimpanan sementara sebelum di-brum ke CD. Ukuran file yang dihasilkan sebesar 150 MB. Pilih drive yang memiliki kapasitas di atas ukuran file yang dihasilkan. Secara defaut “output directori” ialah “c:\pebldr”, namun anda bisa mengubah dengan membuat folder baru kemudian browse output direktori sesuai dengan folder yang sudah di buat. Tandai pilihan “create ISO image” dan tentukan tempat untuk menyimpan file ISO. Jika ingin melakukan troubleshooting anda dapat menandai pilihan “verbose output”. Kemudian tekan “next” dan diikuti proses peng-copy-an yang memakan waktu lumayan lama.
5. Brun ke dalam CD
Oleh karena software ini tidak menyediakan program brun anda dapat mengunakan program nero atau yang lainya. Awalnya sediakan CD kosong yang akan di buat bootable. Lalu buka program neronya, pilih brun image dari menu “file” dan browse file ISO pada folder yang anda simpan. Kemudian ikuti langkah-langkah brun-nya. (agar proses berjalan lancar, anda buka langsung file ISO yang sudah tersimpan, jangan meng-copy langsung dari foldernya.)
6. jika sudah semua anda dapat mencobanya dengan boot melalui CD. Jika tidak berhasil ulangi mulai dari awal. Selamat mencoba jangan lupa coomentnya
Mungkin yang anda bayangkan bahwa bootable CD pasti dalam DOS. Namun, adanya Windows PE membuat bootable CD semakin mudah, seakan menggunakan Windows yang ada dalam hardisk. Windows PE dibuat sebagai bootable CD yang digunakan untuk pemeliharaan system. Cara kerjanya yaitu mengambil file-file yang penting dalam CD instalansi Windows dan Windows yang ter-instal, kemudian digabungkan menjadi satu. Sebetulnya Microsoft juga mengeluarkan Windows PE namun terbatas pada OEM dan konsumen enterprise. Padahal software ini sangat berguna bila terjadi kerusakan system. Untuk melakukan recovery data disediakan explorer yang dapat mengakses file pada setiap drive. Masalah system file, sehingga tidak perlu khawatir karena telah mendukung FAT/NTFS/CDFS. Namun software ini hanya bisa dijalankan pada Windows 2000/XP/2003 dan tidak bisa dijalankan pada Windows fersi rendah seperti NT4/Me/9x. plug-ins yang disediakan sangat membantu, dan dapat men-download plug-ins yang diperlukan bila tidak disertakan dalam softwarenya. Plug-ins yang disediakan ada dua jenis, versi gratis dan versi komersial. Dan dapat dilihat daftar plug-ins yang tersedia pada website-nya. Beberapa kelebihan yang terdapat pada Windows PE dibanding bootable dalam bentuk CD antara lain dapat mendukung penuh dalam membaca dan menulis hard disk dengan kapasitas lebih dari 2 TB format NTFS, mencari dan menghapus virus, menggunakan clean boot, remote control dari computer lainya.
Cara instalansi,konfigurasi sampai brum ke CD sebagai berikut:
1. Instalansi PE Builder dengan CD Windows.
sebelumnya kita harus mempersiapkan CD instalansi Windows terlebih dahulu. Lalu pada tahap awal, anda harus meng-copy software PE Builder ke dalam computer. Kemudian lakukan proses extract file dari bentuk zip ke dalam hard disk sesuai dengan folder yang sudah ditentukan. Software PE Builder dapat di download pada website www.nu2.nu secara gratis. Untuk proses berikutnya, cari file “pebuilder.exe” pada folder hasil extract kemudian klik ganda untuk menjalankan programnya. Sesudah program berhasil dibuka lalu masukan CD instalansi Windows XP pada CD-ROM.
2. Konfigurasi direktori Windows.
sesudah menjalankan programnya maka muncul ucapan selamat datang, anda dapat mengklik “next” untuk melanjutkan ke proses berikutnya. Pada pilihan “path to windows installation files” browse drive CD-ROM yang berisi CD windows XP. Kemudian untuk “path to your already installed windows” browse direktori windows yang ter-instal di computer. Pilihan “add files/folder from (custom) directory” dikosongkan saja. Bila semuanya sudah benar, tekan “next”. Bila muncul versi kernel windows yang berbeda, itu disebabkan XP anda belum ditambahkan SP 1. tekan “yes” untuk proses selanjutnya.
3. Konfigurasi plug-ins
Dalam plug-ins akan disediakan sejumlah daftar program yang akan ter-instal pada CD bootable anda. Pilihlah jenis plug-ins yang ingin di install pada daftar, lalu klik tombol “enable/disable”. Bila dalam daftar list ada tulisan enable “yes” maka program-nya akan ikut ter-instal. Tidak semuanya plug-ins bisa digunakan, anda harus men-download plug-ins terlebih dahulu pada websitenya. Tekan tombol “add” untuk menembahkan plug-ins baru dengan format *.CAB sedangkan untuk menghapus dapat menekan tombol “remove”. Untuk mengetahui lebih lanjut informasi tentang plug-ins dapat mengunakan feature plug-ins help.
4. Konfigurasi output.
Berikutnya, tentukan tempat penyimpanan sementara sebelum di-brum ke CD. Ukuran file yang dihasilkan sebesar 150 MB. Pilih drive yang memiliki kapasitas di atas ukuran file yang dihasilkan. Secara defaut “output directori” ialah “c:\pebldr”, namun anda bisa mengubah dengan membuat folder baru kemudian browse output direktori sesuai dengan folder yang sudah di buat. Tandai pilihan “create ISO image” dan tentukan tempat untuk menyimpan file ISO. Jika ingin melakukan troubleshooting anda dapat menandai pilihan “verbose output”. Kemudian tekan “next” dan diikuti proses peng-copy-an yang memakan waktu lumayan lama.
5. Brun ke dalam CD
Oleh karena software ini tidak menyediakan program brun anda dapat mengunakan program nero atau yang lainya. Awalnya sediakan CD kosong yang akan di buat bootable. Lalu buka program neronya, pilih brun image dari menu “file” dan browse file ISO pada folder yang anda simpan. Kemudian ikuti langkah-langkah brun-nya. (agar proses berjalan lancar, anda buka langsung file ISO yang sudah tersimpan, jangan meng-copy langsung dari foldernya.)
6. jika sudah semua anda dapat mencobanya dengan boot melalui CD. Jika tidak berhasil ulangi mulai dari awal. Selamat mencoba jangan lupa coomentnya
mantap bos akan saya coba
http://jambo-ngoprek.blogspot.com